Kamis, 03 Juni 2010

Studi Kasus Cinta Sejati dengan Cinta non-Sejati di Universitas Madani

universitas madani (nama samaran) merupakan sebuah universitas yang cukup membanggakan negeri ini karena terbilang dua presiden armenia pernah kuliah di kampus ini. pada awalnya universitas madani ini dibangun hanya untuk mempelajari teknologi saja, namun seiring berjalannya waktu universitas madani membuka jurusan baru yakni fakultas budaya dan fakultas ekonomi (fakultas ini disamarkan).

awal kemunculan dari fakultas baru ini sempat memicu pro dan kontra di kalangan dosen universitas madani maupun di dalam tubuh mahasiswanya. contoh percakapan fiksi dalam menanggapi munculnya jurusan alias fakultas baru (terutama fakultas ekonomi) bisa dibaca dibawah ini:


mahasiswa A: "aNeh b9t iiAph, mOw aDaa fkLtas eKoN bRuw di UM,,"
mahasiswa B: "lu kenapa boi??"
mahasiswa A: "ih jaman ini (tahun 2003an) kan lagi ngetren tau ngomong gitu"
mahasiswa B: "terserah lo deh, gw harap bahasa aneh lu ngetren beneran di 7 tahun kedepan"
mahasiswa A: "...."
mahasiswa B: "tadi lu ngomong apa?"
mahasiswa A: "plis banget deh masa mau ada fakultas ekonomi di UM? yang bener aja"
mahasiswa B: "lah emangnya kenapa?"
mahasiswa A: "kenapa gak fikom aja ya?"
mahasiswa B: "...."
percakapan kedua mahasiswa itu memang tidak mencerminkan kontroversi yang sesungguhnya biar pada nggak tersinggung :D

nah alkisah diceritakan pada beberapa tahun berdirinya fakultas ekonomi di universitas madani, terdaftarlah seorang wanita yang masuk menjadi mahasiswi universitas madani fakultas ekonomi. sebut saja nama anak itu patricia, seorang mahasiswi asal gak tau mana, yang dikabarkan memiliki kehidupan percintaan yang sangat bebas. entah kenapa cinta bebas ini tidak masuk dalam ACFTA, mungkin karena tidak termasuk dalam asia tenggara? eh, tapi tinggalnya di indonesia kan ya? ah sudahlah..

dikisahkan sang wanita ini memiliki kekasih dari jurusan teknik gravitasi universitas madani juga bernama leo kripik kentang (nama ini karangan, gw gatau namanya soalnya)

leo ini seorang yang tidak percaya tuhan dari patricia, meskipun begitu cinta mereka tetap terjalin seperti biasa dan sebebas seperti tidak terjadi apa-apa. mereka sering berbagi satu sama lain seperti berbagi makanan (pelit kali ya?), berbagi uang (sedekah mas?), berbagi suka dan duka, berbagi cerita hingga berbagi tempat tidur.

walaupun mereka hidup bebas bersama, tetapi patricia ini rajin beribadah. leo keripik kentang hanya melihat patricia ibadah dengan khusyu, sepertinya ia bingung dengan apa yang dilakukan patricia. leo keripik kentang ini sangat mencintai patricia lahir dan batin meskipun dia tidak merayakan idul fitri (bukan muslim soalnya). pada suatu hari patricia ingin membeli nasi goreng di depan kosan siddharta (seorang adek kelas patricia, berkacamata, putih dan punya swift putih) dan meninggalkan leo kripik kentang di kontrakan kamar.

patricia tidak pernah berpikir bahwa leo akan menikah dengannya, karena belum lulus kuliah. patricia memohon pada tuhan agar mendapatkan jodoh yang tepat.

ini acar

patricia: "kang mau tambah acar"
tukang nasi goreng: "siap neng"

setelah kenyang makan nasi goreng dengan nambah acar yang kebanyakan bawang merah, patricia memikirkan doanya tadi, berharap di kabulkan. lalu patricia menuju kamar kosannya dan kaget! ..pintunya kekunci!? lalu dia inget ada leo keripik kentang didalemnya, lalu dia ketok pintu. terus patricia inget kalo ternyata pintunya gak kekunci, cuman salah dorong aja, soalnya pintunya kebuka kalo ditarik bukan didorong -__-"

lebih kaget lagi waktu berhasil medorong pintu dan masuk kamar, patricia melihat leo kripik kentang sedang beribadah khusyuk ala patricia (tapi tanpa mukena)! ternyata saking cintanya leo kripik kentang dengan patricia, leo mau menerima patricia bahkan hingga keyakinan yang berbeda pun dapat disatukan. semoga cinta ini abadi walopun ada dosa dikit-dikit, bisa jadi inspirasi buat yang lainnya kalo cinta dengan cewenya musti nerima apa adanya bukan ada apanya.

kisah ini diceritakan oleh kawan gw, kikin mustaqin (bukan nama sebenarnya) di sebuah kedai masakan padang dekat gasibu, restoran onde mande pada makan siang 3 juni 2010.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar